Saturday, 28 November 2009

Matematika Dalam HidupKu

Matematika,..awalnya yang aku kenal matematika itu hanyalah hitung menghitung,..1+1=2, 4x2=8, 10-4=6,...dan masih banyak lagi. Namun aku berfikir apa sih matematika?? Buat apa belajar matematika,.apa manfaatnya belajar matematika, Sebelum mengenal bangku sekolahpun kita diajari matematika. Sejak masuk TK hingga PT atau bahkan tanpa pendidikanpun kita tetap dekat dengan matematika, sepertinya kita tak lepas dari matematika,.tapi matematika begitu abstrak hanya bisa dirasakan tanpa bisa disentuh ataupun dilihat, Begitu uniknya matematika yang senantiasa menyelingi hidup kita namun kita gak tau apa sih sebenarnya matematika itu.Ketika Masih SD hingga SMA rasanya pelajaran matematika adalah pelajaran terfavorit buatku,.tak ada kata malez buat matematika. Senang rasanya kalo bisa ngerjain semua soal mtk yang diberikan bapak/ibu guru kepada kita tapi sebel banget saat nggak bisa ngerjain,.,.Dari sini kalo dipikir ulang semua apapun itu bukan hanya matematika kalo dari awal kita sudah suka pasti kita bisa. Minimal kita suka dulu meski kita berawal dari tak bisa. Dengan adanya rasa suka sedikit demi sedikit kita akan mendekatinya hingga kita akan jadi terbiasa dengannya,.Saat kita terbiasa dengannya tanpa kita sadari dia akan jadi sahabat kita,.tanpa ada dia rasanya pasti ada yang kurang. Begitu juga hidup ini apapun yang kita lakukan haruslah dengan hati yang ikhlas. Kini yang kutahu matematika itu begitu rumit,..jauh dari perkiraanku saat di SD,SMP maupun di SMA. Sekarang bahasannya begitu luas. Hakikat matematika itu objek kajiannya begitu abstrak (yang didalamnya terdapat fakta,konsep,definisi, operasi,dan prinsip), selalu bertumpu pada kesepakatan yang ada, Pola pikir yang deduktif, Didalamnya terdapat symbol – simbol yang kosong dari arti, Memperhatikan semesta pembicaraan , dan selalu konsisten dalam sistemnya. Hakikat matematika layaknya ujian dalam hidup ini,.Semakin beranjak dewasa diri kita semakin ruwet perjalanan hidup ini.

Ruwetnya lebih kompleks dari matematika,..

Meski definisi sbg acuan pembuktian,..namun masih perlu teorema-teorema lain sbg penguatnya,..

Sesuatu itu jadi abstrak,..

Logikapun sulit untuk dimainkan,..

Seolah mencapai pada titik kulminasinya,...

Mungkin kita akan Kaget atau bahkan merasakan kejenuhan dalam menjalani hidup ini. Tapi itulah ujian,..Selama kita masih bernyawa insyaAllah ujian akan selalu datang silih berganti. Saat kita bisa melewati ujian demi ujian disaat itulah akan ada perubahan dan tumbuh kedewasaan dalam diri ini.Bersabarlah menhadapi ujian hidup ini. Masih banyak orang-orang yang mempunyai masalah yang lebih rumit n Berat dari masalah yang hadapi. dan Ingatlah kita masih punya Allah yang senantiasa kita jadikan tempat untuk beradu.Memasrahkan semuanya.

Saat masalah yang kita hadapi terasa diluar kemampuan kita,..saat itu Qt salah besar. Apa kita lupa Allah pernah berfirman tak akan member ujian diluar batas kemampuan hambaNya. Dan Ingatlah yang bisa menyelesaikan masalah itu hanya diri kita sendiri, Klo ada niat dan usaha untuk segera menyelesaikan masalah InsyaAllah semua akan segera membaik.,.,.

Amin…,….

Sun@sih

29 November 2009